Otosia.com - Paul Walker dikabarkan masih memiliki peluang untuk selamat
pasca kecelakaan. Hal ini merupakan imbas dari munculnya hasil otopsi
bahwa Walker tidak sampai terbunuh setelah hantaman keras terjadi. 60
detik ia bertahan, akhirnya maut menjemput setelah ledakan hebat
terjadi.
Hal ini semakin menguraikan, sejatinya penyebab kematian sang aktor besar adalah karena Porsche Carrera GT tersebut meledak. Andai saja tidak sampai demikian, mungkin saja Paul Walker masih selamat. Lalu, apa sesungguhnya penyebab ledakan maut tersebut?
Dari motoarigato turut memberikan komentar tentang fenomena dan kejanggalan yang terjadi.
Menurutnya, posisi tangki yang berada di dekat mesin dan juga jok
dudukan menjadi sisi positif tersendiri bagi mobil agar tidak cepat
meledak. Namun, keuntungan tersebut malah menimbulkan maut jika terjadi
kebocoran bahan bakar.
Kebocoran bahan bakar seperti yang terjadi pada Porsche Carrera GT Paul Walker bukan
hal yang mustahil. Pasalnya ada kemungkinan benturan keras yang terjadi
membuat kerusakan pada tangki. Apalagi posisi tangki ada tepat di
belakang jok. Artinya, sangat mudah api tersulut dan membakar kabin jika
terjadi kebocoran.
Memang
posisi tangki yang ditempatkan di posisi ini akan sangat menguntungkan
guna menempatkan poros beban mobil dari pada tangki di depan. Hal ini
pun sangat mutlak mempengaruhi lesatan si mobil super Porsche Carrera GT
ini sebagai mobil balap. Namun, disisi lain Paul Walker atau orang lain bisa menjadi korban karenanya.